Tanjungbalai, 1detik.asia -
Wali Kota Tanjungbalai, Mahyaruddin Salim menilai keberadaan Instalasi Karantina Hewan dan Tumbuhan akan menjadi langkah strategis untuk memperkuat distribusi dan pengawasan lalu lintas hewan dan tumbuhan yang saat ini memang membutuhkan satu fasilitas khusus penunjang di bidang Karantina. Ia menekankan bahwa keberadaan fasilitas karantina bukan semata untuk pengawasan, tetapi juga sebagai instrumen pendukung pertumbuhan ekonomi, terutama di daerah Kota Tanjungbalai
Instalasi tersebut juga diharapkan dapat memberikan kontribusi terhadap peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) serta mempercepat arus keluar masuk komoditas baik hewan dan tumbuhan, salah satunya ikan hasil dan hasil laut lainnya yang menjadi komoditas unggulan dari Kota Tanjungbalai secara aman dan efisien.
Hal ini disampaikan Wali Kota Tanjungbalai, Mahyaruddin Salim saat menerima kunjungan kerja Kepada Badan Karantina Indonesia Sahat Manaor Panggabean berserta jajaran dalam kunjungannya di Kota Tanjungbalai, Rabu (20/8/2025) sore
Usai acara ramah tamah dan penyambutan, Wali Kota yang turut didampingi Wakil Wali Kota Muhammad Fadly Abdina melakukan peninjauan lokasi yang akan dibangunnya Balai Instalasi Karantina Hewan dan Tumbuhan yang berlokasi di Kelurahan Sei Raja, Kecamatan Sei Tualang Raso tepatnya lahan eks PT Delimas Surya Kanaka yang memiliki luas 5 Ha.
Dilokasi tersebut, Wali Kota Mahyaruddin mendampingi Kepala Barantin Sahat Manaor Panggabean meninjau lokasi dan berdiskusi terkait rencana pembangunan Balai Instalasi Karantina Hewan dan Tumbuhan yang rencananya segera direalisasikan
Dukungan pembangunan Instalasi Karantina Hewan dan Tumbuhan ini merupakan bentuk komitmen dan sinergitas Pemerintah Kota Tanjungbalai dengan Badan Karantina Indonesia dalam memperkuat kordinasi dan peningkatan pengawasan kualitas dan keamanan di bidang Karantina serta mempercepat pembangunan di Kota Tanjungbalai, Ujar Mahyaruddin
"Tidak sekadar seremonial, pertemuan dan peninjauan tersebut menghasilkan titik awal kerja sama strategis antara Pemko Tanjungbalai dan Badan Karantina Indonesia," sebutnya
Pertemuan ditutup dengan optimisme bersama untuk segera menindaklanjuti rencana pembangunan Instalasi Karantina Hewan dan Tumbuhan di Kota Tanjungbalai dalam waktu dekat.
Langkah ini diyakini akan memperkuat sistem pengawasan komoditas, mendorong pertumbuhan ekonomi lokal, peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) serta memberikan manfaat langsung bagi masyarakat di daerah khususnya Kota Tanjungbalai..
( Ibrahim-ulong )
Tanjungbalai, 1detik.asia - Wali Kota Tanjungbalai, Mahyaruddin Salim menilai keberadaan Instalasi Karantina Hewan dan Tumbuhan akan menjadi langkah strategis untuk memperkuat distribusi dan pengawasan lalu lintas hewan dan tumbuhan yang saat ini memang membutuhkan satu fasilitas khusus penunjang di bidang Karantina. Ia menekankan bahwa keberadaan fasilitas karantina bukan semata untuk pengawasan, tetapi juga sebagai instrumen pendukung pertumbuhan ekonomi, terutama di daerah Kota Tanjungbalai
Instalasi tersebut juga diharapkan dapat memberikan kontribusi terhadap peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) serta mempercepat arus keluar masuk komoditas baik hewan dan tumbuhan, salah satunya ikan hasil dan hasil laut lainnya yang menjadi komoditas unggulan dari Kota Tanjungbalai secara aman dan efisien.
Hal ini disampaikan Wali Kota Tanjungbalai, Mahyaruddin Salim saat menerima kunjungan kerja Kepada Badan Karantina Indonesia Sahat Manaor Panggabean berserta jajaran dalam kunjungannya di Kota Tanjungbalai, Rabu (20/8/2025) sore
Usai acara ramah tamah dan penyambutan, Wali Kota yang turut didampingi Wakil Wali Kota Muhammad Fadly Abdina melakukan peninjauan lokasi yang akan dibangunnya Balai Instalasi Karantina Hewan dan Tumbuhan yang berlokasi di Kelurahan Sei Raja, Kecamatan Sei Tualang Raso tepatnya lahan eks PT Delimas Surya Kanaka yang memiliki luas 5 Ha.
Dilokasi tersebut, Wali Kota Mahyaruddin mendampingi Kepala Barantin Sahat Manaor Panggabean meninjau lokasi dan berdiskusi terkait rencana pembangunan Balai Instalasi Karantina Hewan dan Tumbuhan yang rencananya segera direalisasikan
Dukungan pembangunan Instalasi Karantina Hewan dan Tumbuhan ini merupakan bentuk komitmen dan sinergitas Pemerintah Kota Tanjungbalai dengan Badan Karantina Indonesia dalam memperkuat kordinasi dan peningkatan pengawasan kualitas dan keamanan di bidang Karantina serta mempercepat pembangunan di Kota Tanjungbalai, Ujar Mahyaruddin
"Tidak sekadar seremonial, pertemuan dan peninjauan tersebut menghasilkan titik awal kerja sama strategis antara Pemko Tanjungbalai dan Badan Karantina Indonesia," sebutnya
Pertemuan ditutup dengan optimisme bersama untuk segera menindaklanjuti rencana pembangunan Instalasi Karantina Hewan dan Tumbuhan di Kota Tanjungbalai dalam waktu dekat.
Langkah ini diyakini akan memperkuat sistem pengawasan komoditas, mendorong pertumbuhan ekonomi lokal, peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) serta memberikan manfaat langsung bagi masyarakat di daerah khususnya Kota Tanjungbalai.
( Ibrahim-ulong )