Jelajahi

Kategori
Best Viral Premium Blogger TemplatesPremium By Raushan Design With Shroff Templates

Iklan

GEMPITA Tantang Aparat Hukum, Siap Turun Jalan Soal Maraknya Kebakaran Minyak Ilegal di Banyuasin

Kaperwil Sumsel Rizki Singgih
Rabu, 27 Agustus 2025
Last Updated 2025-08-27T08:59:59Z
Premium By Raushan Design With Shroff Templates
BUTUH BANTUAN HUKUM ?




satudetik.asia – Palembang 

Diduga Puluhan kali kebakaran akibat aktivitas ilegal drilling dan illegal refinery di Musi Banyuasin, Sumatera Selatan, terus menimbulkan korban jiwa, kerusakan lingkungan, serta kerugian negara hingga miliaran rupiah setiap harinya. Namun, aparat hukum seolah menutup mata. 27 Agustus 2025


Gerah dengan situasi ini, LSM Generasi Muda Peduli Tanah Air (GEMPITA) menantang Kapolres Musi Banyuasin dan jajaran penegak hukum lain untuk bertanggung jawab. GEMPITA menilai aparat justru abai, lemah, dan gagal menindak aktivitas ilegal yang sudah sangat meresahkan.


Dalam surat resmi yang dilayangkan ke Kapolrestabes Palembang, GEMPITA menegaskan akan menggelar aksi damai besar-besaran pada:


Hari/Tanggal : Rabu, 3 September 2025


Waktu : 10.00 WIB hingga selesai


Tempat : Mapolda Sumsel


Massa : 500 orang



Dengan membawa banner, poster, dan megaphone, mereka siap bersuara lantang untuk menuntut:


1. Mempertanyakan kinerja Kapolres Musi Banyuasin yang dianggap tidak becus menghadapi maraknya ilegal drilling dan ilegal refinery di wilayah hukumnya.



2. Mendesak Kapolri dan Kapolda Sumsel segera mengevaluasi Kasat Reskrim Polres Musi Banyuasin yang dinilai “tutup mata” atas kejahatan terorganisir tersebut.


Koordinator aksi, Arianto, S.Sos, bersama Jon Napoleon selaku Koordinator Lapangan, menegaskan bahwa negara sudah terlalu lama dirugikan, sementara rakyat jadi korban.


 “Kalau aparat masih bungkam, kami yang akan bersuara! Jangan biarkan Musi Banyuasin terus terbakar oleh kerakusan mafia minyak ilegal, sementara aparat hanya menonton!” tegas Arianto.


Surat pemberitahuan aksi ini juga ditembuskan langsung ke Presiden RI, Menteri ESDM, hingga Kapolri. Artinya, GEMPITA tidak main-main. Mereka siap menelanjangi aparat yang dianggap lalai dan terlibat pembiaran.


satudetik.asia akan terus mengawal aksi ini. Jika aparat tetap lamban, jangan salahkan rakyat yang marah!



(Rizki Singgih) Satudetik.asia

iklan
Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Stars Rally to Beat Predators in Winter Classic at Cotton Bowl

Iklan