Binjai, 1detik asia
Yayasan Pendidikan An Naas Kota Binjai sukses menggelar Wisuda Tahfidz ke-VII. Melalui Wisuda Tahfidz tahun ini, Yayasan Pendidikan An Naas Kota Binjai berhasil mencetak 260 hafidz dan hafidzah dengan pencapaian hafalan terbanyak, yakni 12 Juz, Rabu (19/25).
Acara Wisuda Tahfidz ke-VII tersebut dihadiri oleh Plt. Kadis Pendidikan Kota Binjai Iwan Setiawan, SE. M. SI, LPTQ Kota Binjai, Camat Binjai Timur, Lurah Tanah Tinggi, Kepala Lingkungan Tanah Tinggi, Ketua Yayasan Pendidikan An Naas Kota Binjai, Kordinator Yayasan Pendidikan An Naas Kota Binjai, Guru, orang tua siswa.
Prosesi Wisuda Tahfidz angkatan VII Yayasan Pendidikan An Naas Kota Binjai Plt. Kadis Pendidikan Kota Binjai Iwan Setiawan,SE.M.Pd memberikan motivasi kepada wisudawan/i untuk terus menjaga hafalan dengan murhajaah dan mengamalkan Al-quran dalam kehidupan.
“Hal yang paling sulit bukanlah menghafal ayat-ayat yang ada dalam Al-quran, tetapi menjaga agar ayat-ayat Al-quran itu selalu ada dalam ingatan,” ujarnya.
Melalui laporan Ketua Panitia Wisuda ke-VII, Ustadz Afif Al Bukhori, M. Pd menyampaikan bahwa didalam pelaksanaantahfidzul quran di Yayasan Pendidikan An Naas Kota Binjai sepenuhnya diajarkan oleh Guru Tahfidz bertujuan menciptakan generasi penghafal Al Qur'an yang lebih baik lagi.
Sementara itu, Ketua Yayasan Pendidikan An Naas Kota Binjai yang disayang oleh Ustadz Aspian Nasution dalam sambutannya menyampaikan harapannya terhadap orang tua siswa/siswi yang diwisuda pada hari ini.
“Tugas kami membimbing, selesai. Tetapi, tugas itu teremban kepada Bapak dan Ibu di rumah. Tolong support Ananda kami, sehinngga apa yang telah mereka dapatkan hari ini tidak hilang. Kita tidak ingin siswa dan siswi yang telah kami latih, menjadi mantan penghafal Al-quran. Kami berharap, mereka tetap menjadi hafidz dan hafidzah. Selalu upgrade pengetahuan, selalu bertekad untuk menjaga hafalan,” ujarnya.
“Ilmu dan agama itu adalah bekal bagi Ananda untuk menjadi pemimpin masa depan. Harapannya, Ananda dapat melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi melalui jalur tahfidz,” tambahnya.
LPTQ Kota Binjai dalam hal ini diwakilkan oleh Ibu Hidayati Ritonga,S.Pd.MM mengucapkan terima kasih kepada Yayasan Pendidikan An Naas Kota Binjai yang mampu melahirkan hafidz dan hafidzah.
“Menghafal itu mudah, yang sulit adalah mempertahankannya. Membangun itu mudah, tetapi untuk memelihara itu yang sulit. Jadi syukur, hari ni Bapak Ibu kita berterima kasih kepada SMA Negeri 2 Sumatera Barat yang mampu melahirkan hafidz dan hafidzah mulai dari 1 juz sampai 11 juz,” ucapnya.
Terakhir, Bustami menekankan bahwa program tahfidz tidak hanya dilakukan untuk duniawi saja tetapi dengan niatkan untuk ibadah.
“Anak yang mampu membaca dan menghafal Al-quran akan menjadi kebanggan keluarga, bahkan kelak dapat memberikan mahkota kemuliaan untuk orang tuanya di akhirat,” tutupnya.
Acara Wisuda Tahfidz ini juga dimeriahkan oleh lantunan ayat suci Al-quran dari para wisudawan terbaik. ( Mulia)
Peliput : Mulia