Jelajahi

Kategori
Best Viral Premium Blogger TemplatesPremium By Raushan Design With Shroff Templates

Iklan

Aksi may Day buruh di Toba, berjalan aman dan tertip

Enjel Ariel
Kamis, 01 Mei 2025
Last Updated 2025-05-01T07:10:36Z
Premium By Raushan Design With Shroff Templates
masukkan script iklan disini

 Aksi May Day, Buruh di Toba Sampaikan 5 Tuntutan


Memperingati hari buruh yang jatuh pada 1 Mei, ratusan buruh di Kabupaten Toba, Kamis (1/5/2025) menggelar aksi untuk menyampaikan aspirasi. Aksi dimulai dari PT. TPL yang dilanjutkan dengan pawai hingga ke Balige. Di Balige, aksi dipusatkan di Tugu DI. Panjaitan. 


Di sana, pimpinan aksi membacakan tuntutan dan aspirasi mereka yang terdiri dari 5 poin, diantaranya;

1. Meminta Kepada Kementerian Kehutanan RI Untuk melakukan verifikasi pada lahan konsesi PT. TPL  guna menjaga konflik antara masyarakat sekitar konsesi. 

2. Meminta kepada Menteri Tenaga Kerja untuk melindungi dan mempertahankan PT. TPL  tetap beroperasi untuk menghindari PHK. 

3. Meminta kepada Kapolri agar menjaga  keamanan  dan kenyamanan  bagi karyawan/i  dalam bekerja, mengingat bahwa  PT. TPL  adalah Objek Vital Nasional. 

4. Meminta kepada bapak Bupati Toba agar bersama- sama dengan KPHL IV Balige, Kadis Perijinan dan Ketenagakerjaan, Kabag Hukum dan Kapolres Toba agar menyampaikan aspirasi  buruh kepimpinan pusat dan membentuk tim untuk menghindari  konflik masyarakat dengan karyawan jika bekerja di lahan yang berada di wilayah Kabupaten Toba. 

5. Meminta Menteri Tenaga Kerja segera mencabut UU (Undang Undang) Cipta Kerja karena sangat merugikan pekerja buruh. 


Setelah membacakan tuntutan tersebut, pimpinan aksi selanjutnya menyerahkan tuntutan secara resmi kepada Pemerintah Kabupaten Toba yang diterima langsung oleh Wakil Bupati Toba, Audi Murphy O. Sitorus. Selain kepada Wakil Bupati, tuntutan itu juga disampaikan kepada Kapolres Toba dan Wakil Ketua DPRD Toba. 

"Kami ingin Bapak sampaikan tuntutan kami ke pusat. Kami tidak mau berbenturan dengan masyarakat. Jadi kami mohon agar Bapak-Bapak membentuk suatu tim untuk menyelesaikan permasalahan yang kami hadapi," kata pimpinan aksi setelah menyerahkan tuntutan tersebut secara tertulis. 


Menanggapi tuntutan yang disampaikan oleh para buruh, Wakil Bupati menyampaikan bahwa pemerintah sesungguhnya memahami aspirasi para buruh. Beliau juga menyampaikan bahwa pada dasarnya pemerintah berusaha untuk mensejahterakan masyarakat. 

"Kita bekerja dengan baik sesuai dengan profesi kita, dan kami sekuat tenaga bagaimana supaya kita semua nyaman dalam menjalankan tugas dan kegiatan kita," kata Wakil Bupati. 


Beliau menyampaikan bahwa pemerintah akan menindaklanjuti tuntutan para buruh, agar konflik dengan masyarakat tidak terjadi. 

"Ini akan kami tindak lanjuti, termasuk menghindari bentrok dengan masyarakat di sekitar konsesi," ujar Wakil Bupati. 

"Kami berharap mari sama-sama bekerja dengan baik, jikapun ada singgungan jangan sampai ada kontak fisik. Menyelesaikan persoalan adalah dengan hati dan pikiran yang jernih. Ini semua akan kita sampaikan kepada lembaga yang berhak menangani persoalan ini," lanjut beliau menanggapi aspirasi para buruh.

Editor Rinsan Siahaan 



iklan
Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Stars Rally to Beat Predators in Winter Classic at Cotton Bowl

Iklan