Bengkulu Utara, Satu Detik Info - Pemerintah Desa Sido Urip, Kecamatan Arma Jaya,Kabupaten Bengkulu Utara menggelar Musyawarah Desa (Musdes) Rembuk Stunting pada Rabu, 30 April 2025. Kegiatan yang dilaksanakan di Balai Desa Sido Urip ini menjadi momentum penting dalam penguatan kolaborasi lintas sektor guna menekan angka stunting di wilayah tersebut.
Acara tersebut dihadiri oleh berbagai pihak Trifika pihak Camat , Kades Sukarnoto Dan Jajaranya , Dinas kesehatan perwakilan UPTD . puskesmas Arma Jaya vina surya Putri,SkM.
Bidan Desa Sido urip Meli Septiani,Amd. Keb. dan pengurus Posyandu Desa . Sinergi para pemangku kepentingan ini menjadi bukti nyata bahwa upaya penanganan stunting memerlukan keterlibatan aktif seluruh elemen masyarakat.
Dalam sambutannya, pihaak Puskesmas Arma Jaya Vina Surya Putri SKM menekankan bahwa stunting bukan sekadar isu kesehatan, tetapi juga menyangkut masa depan bangsa.
“Rembuk stunting bukan sekadar seremoni. Ini adalah forum strategis untuk menyatukan komitmen dan merancang aksi nyata di tingkat desa. Mulai dari edukasi gizi, pemantauan tumbuh kembang balita, hingga pendampingan intensif bagi ibu hamil harus menjadi prioritas,” tegasnya.
Bidan Desa Sido Urip Meli Septiani Amd , Keb turut memberikan pemaparan terkait data terkini stunting di wilayah tersebut. Ia mengungkapkan pentingnya deteksi dini dan peran aktif kader Posyandu dalam menjalankan fungsi pemantauan serta edukasi kepada keluarga.
“Kader Posyandu adalah ujung tombak. Mereka harus dibekali dengan pelatihan yang memadai dan dukungan fasilitas agar intervensi yang dilakukan tepat sasaran,” ujarnya.
Dalam musyawarah tersebut, disepakati beberapa langkah konkret yang akan dilakukan dalam waktu dekat. Di antaranya, makanan tambahan bergizi bagi balita, peningkatan kualitas layanan Posyandu, peran kader kesehatan, serta kampanye kesadaran gizi secara rutin dan yang lainnya kepada masyarakat.
yang hadir dalam kegiatan ini turut menyatakan komitmennya untuk mendukung program tersebut hingga ke lapisan masyarakat
“Kami siap mengawal dan mendampingi pelaksanaan kegiatan di lapangan demi keberhasilan program stunting ini. Generasi yang sehat adalah aset masa depan kita,”
Musyawarah ditutup dengan komitmen bersama sebagai bentuk keseriusan dan tanggung jawab semua pihak dalam menciptakan desa yang sehat dan bebas dari stunting secara berkelanjutan.
Dengan terlaksananya Musdes ini, Pemerintah Desa Sido Urip berharap angka stunting dapat ditekan dan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya gizi dan kesehatan terus meningkat
Red - ( yanto ) .
.jpg)
