Sukabumi-1detik.asia
Mahasiswa dari Aliansi Aktivis Muda Indonesia menggelar Aksi Demo di Kantor Dinas Pertanian Kabupaten Sukabumi pada Senin (28/04/2025) dari mulai pukul 13.00 hingga 16.00 WIB.
Meski berjumlah belasan masa aksi lantang menyerukan tuntutannya, masa aksi menduga Dinas Pertanian melakukan KKN terhadap pengadaan mesin pengering padi Vertical Dryer dengan anggaran 3,6 Miliar bersumber T.A (Tahun Anggaran) 2024.
“Tuntutan aksi kali ini, kami menanyakan terkait transparansi Anggaran mengenai pengadaan mesin pengering padi atau Vertical Dryer sebanyak 6 unit dengan anggaran 3,6 miliar dari anggaran APBD Tahun 2024,” Kata Syahid Akbar Koordinator Aksi saat memberikan pernyataannya kepada awak media.
Saat aksi mahasiswa berlangsung Kepala Dinas Pertamanan Kabupaten Sukabumi tidak ada di lokasi beralasan karena saat itu ia ada tugas di luar.
Sementara itu, Sekertaris Dinas Pertanian Kabupaten Sukabumi Iman saat ditemui di lokasi, pihaknya membantah atas tuduhan dari tuntutan masa aksi.
"Insya Allah dalam proses pengadaan vertical Dryer tahun 2024, kami menjalankan sesuai regulasi dan sesuai ketentuan yang berlaku, tetapi kami apresiasi kepada temen-temen mahasiswa, karena kontrol sosial tetep kami butuhkan,” Jelas Iman.
Masa aksi tidak puas atas jawaban dari pihak Dinas Pertanian Kabupaten Sukabumi, mereka berjanji akan menggelar aksi demo kembali senin mendatang dengan tuntutan yang sama serta masa lebih banyak lagi.
Aksi mahasiswa kali ini berjalan aman meski masa aksi sempat membakar ban namun Aparat kepolisian berhasil menjaga jalannya aksi hinga selesai dan masa aksi pun membubarkan diri sesuai waktu yang disepakati.
.jpg)
