Bantul,DIY,1detik.info
-- Kepala DLH Bantul Bambang Purwadi Nugroho mengatakan, saat ini ITF Pasar Niten baru bisa mengolah sampah sebanyak tujuh sampi delapan ton per hari. Dengan penambahan hanggar baru, diharapkan kapasitasnya bisa meningkat hingga 20 ton sampah per hari.
“Di tahun 2025 ini kami usulkan untuk penambahan hanggar. Bersyukurnya di sana masih ada ruang, jadi memungkinkan kami tambah hanggarnya. Anggarannya juga sudah disiapkan,” ucapnya, Jumat (24/1/2025).
Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Bantul berencana menambah hanggar baru di Intermediate Treatment Facility (ITF) Pasar Niten, Kasihan, Bantul. Hal itu dalam rangka mengoptimalkan pengolahan sampah di Kabupaten Bantul.
Selain itu, DLH Bantul juga berencana menambah lokasi tempat pengolahan sampah. Lokasi baru tersebut diproyeksikan menggunakan teknologi yang sama dengan TPST Argodadi , Sedayu.
“Kalu menggunakan sistem pembakaran, harus memikirkan biaya operasional dan residunya. Kalau menggunakan Refuse Derived Fuel (RDF) seperti di Argodadi, kita bisa langsung kirim (RDFnya),” ujarnya.
Lebih lanjut, pihaknya kini masih menunggu proses serah terima bangunan TPST Modalan Banguntapan dari Kementerian PUPR. TPST tersebut, direncanakan mampu mengolah sampah hingga 49 ton per hari.
Reporter(Ragil)
.jpg)
