Sempat Tertunda Proyek TPS3R Di Piyungan Senilai Rp.2,8 Miliar Akhirnya Ada Titik Terang
Yogyakarta,DIY,1detik.info
-Setelah beberapa bulan di lelangkan paket Renovasi Hanggar dan Penataan Landscape di TPS Piyungan Senilai Rp.2,8 Miliar yang rencananya akan di fungsikan sebagai TPS3R oleh pemkot Yogyakarta, akhirnya ada titik terang. Rencana TPS3R di lokasi TPST Piyungan yang akan digunakan Pemkot Jogja yang sempat terhenti, kini ada kemungkinan melanjutkan tahapan berikutnya untuk dilanjutkan kembali.
Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (DLHK) DIY menyebut Penjabat Wali Kota Yogyakarta Sugeng Purwanto telah melakukan komunikasi dengan lurah Sitimulyo untuk kelanjutan pembangunan TPS3R di TPST Piyungan pada Sabtu (1/6/2024).
Kepala DLHK DIY Kusno Wibowo mengatakan rencana pembangunan Renovasi Hanggar dan Penataan Landscape yang rencana untuk TPS3R di TPST Piyungan akan dibangun mengunakan lahan Sultan Ground seluas 2.500 meter peersegi itu mengalami progres kemajuan. Pada Sabtu (1/6) Pemkot Yogyakarta yang diwakili Pj Wali Kota Sugeng Purwanto telah membuka komunikasi dengan Kalurahan Sitimulyo.
"Pak Lurah dengan Pak Pj informasinya sudah ada titik temu " ujar Kusno saat dikonfirmasi Rabu (4/6/2024).
Selanjutnya DLHK akan menindaklanjuti bersama-sama dengan peninjauan lapangan. Dari informasi yang didapatkan, Pemkot Yogyakarta menegaskan sesegera mungkin tahapan Renovasi Hanggar dan Penataan Landscape yang rencana untuk TPS3R di TPST Piyungan bisa segera dibangun dan bisa dioperasikan. "Karena memang Kota butuh banget untuk penanganan sampah," tuturnya.
Komunikasi dengan warga yang beberapa waktu lalu menolak adanya pembangunan itu, pihaknya memastikan saat ini sudah kondusif dan terkondisikan. Dari pertemuan antara Pj wali kota dengan lurah Sitimulyo disimpulkan proses tahapan Renovasi Hanggar dan Penataan Landscape yang rencana untuk TPS3R prosesnya akan diteruskan kembali.
"Pihak provinsi tidak kemudian lepas tangan begitu desentralisasi sampah sudah diputuskan. Namun kita akan ada upaya pembinaan dan koordinasi," tandasnya.
Penjabat Wali Kota Jogja Sugeng Purwanto tidak menampik perihal agenda pertemuanya dengan lurah Sitimulyo pada Sabtu lalu. Ia mengatakan, pembangunan TPS3R itu seharusnya sejak lama sudah dilakukan. Namun syarat pembangunan dilanjutkan adalah dengan melakukan pendekatan ke pihak kalurahan dan masyarakat setempat. "Internal kalurahan dan masyarakat kan perlu dimong kabeh. Tapi insya Allah minggu ini semua proses adminitrasi bisa berjalan sesuai rencana,"ucapnya.
Reporter (Ragil)