Jelajahi

Kategori
Best Viral Premium Blogger TemplatesPremium By Raushan Design With Shroff Templates

Iklan

Kunker FKPD, Bupati Vandiko Instruksikan Antisipasi Menyeluruh Jelang Nataru di Samosir

Enjel Ariel
Kamis, 11 Desember 2025
Last Updated 2025-12-11T04:29:42Z
Premium By Raushan Design With Shroff Templates
BUTUH BANTUAN HUKUM ?


1detik Samosir (11/12)


Menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru (Nataru), Bupati Samosir Vandiko T. Gultom mengintruksikan antisipasi menyeluruh. Ia menegaskan pentingnya kesiapsiagaan seluruh perangkat daerah dalam menghadapi potensi kerawanan di berbagai sektor. Hal ini disampaikan Bupati dalam Kunjungan Kerja Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) dengan agenda Persiapan Pengamanan Nataru bersama perangkat daerah, serta pemangku kepentingan terkait. Kegiatan akan dilakukan selama 2 hari, hari pertama (10/12) di Aula AE. Manihuruk, Kec. Pangururan dan Hari kedua (11/12) di Gedunga Aula HKBP Mogang, Kec. Palipi.


Turut hadir Ketua DPRD Samosir Nasip Simbolon, Wakapolres Samosir Briston A.M. Napitupulu, Dandim 0210 TU diwakili Pabung G. Sebayang, Kasi Pidsus Kajari Samosir  Asor O. Siagian, Sekdakab. Samosir Marudut Tua Sitinjak, para SAB, para Asisten, Kadis Kominfo Immanuel Sitanggang dan seluruh pimpinan OPD Kab. Samosir, Kepala desa dan BPD Kecamatan Pangururan, Ronggur Nihuta, Harian, Sianjur Mula mula, Simanindo.


Bupati Vandiko menjelaskan meski Nataru kegiatan rutin setiap tahun, momen Nataru tidak boleh dianggap sepele karena berbagai potensi masalah dapat muncul. “Rakor ini untuk mengambil langkah strategis dan mengantisipasi terjadinya potensi yang berpotensi menimbulkan konflik.  Kita harus memahami apa saja potensi yang ada dan menyiapkan langkah penanganannya,” ujar Vandiko


Bupati menyoroti pentingnya ketersediaan bahan pokok dan barang penting (bapokting) serta stabilitas harganya. Ia meminta OPD terkait memastikan stok di lapangan aman dan tidak menimbulkan kekhawatiran masyarakat.“Mohon disampaikan ke masyarakat agar tidak menimbulkan kekhawatiran. Bapokting harus dipastikan tercukupi. Termasuk jika ada harga yang naik, kita cari solusinya,” ujar Vandiko.


Selain kebutuhan pokok, Bupati  juga menekankan pentingnya menjaga pasokan BBM dan gas LPG. Sebagai daerah tujuan wisata, Bupati meminta seluruh jajaran meningkatkan kebersihan objek wisata serta pelayanan kepada pengunjung. Antisipasi lonjakan wisatawan perlu disiapkan, terutama terkait rekayasa lalu lintas pada titik-titik rawan kemacetan.

“Lonjakan pengunjung harus diantisipasi. Rekayasa lalu lintas perlu disiapkan agar titik macet bisa diurai dan tidak mengganggu kenyamanan wisatawan,” katanya.


Ia juga meminta peran aktif camat dan kepala desa untuk melakukan pemetaan wilayah. “Camat dan kades paling mengerti kondisi daerahnya. Perlu mapping agar langkah-langkah penanganan bisa tepat,” ungkap Vandiko.


Mengacu pada informasi BMKG bahwa hingga 15 Desember Samosir berpotensi dilanda cuaca ekstrem dengan intensitas tinggi, Bupati meminta seluruh jajaran memberi informasi seluas-luasnya kepada masyarakat dan menyiapkan langkah antisipasi di lokasi rawan bencana.

“Tolong diinformasikan ke masyarakat. Lakukan antisipasi di lokasi-lokasi rawan bencana, libatkan camat dan kades. Sama-sama kita antisipasi cuaca ekstrem di Samosir, kita doakan semoga tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan,” ujarnya.


Menutup arahannya, Bupati Vandiko meminta agar seluruh data dihimpun dan disajikan secara akurat untuk dasar pengambilan keputusan. “Semua harus dimonitoring dan disiapkan langkah strategis. Jangan sepele. Lakukan mapping dan antisipasi. Ini bisa kita lalui dengan teamwork, komunikasi, dan sinergi yang baik. Potensi yang ada bisa kita cegah bersama,” tegasnya.

Dengan berbagai langkah antisipatif tersebut, Pemerintah Kabupaten Samosir berkomitmen memastikan momen Natal dan Tahun Baru berjalan aman, tertib, dan kondusif bagi seluruh masyarakat dan wisatawan.


Ketua DPRD Samosir Nasip Simbolon menegaskan komitmen DPRD untuk memastikan kesiapsiagaan dan kenyamanan masyarakat selama periode libur panjang.

DPRD berperan mengawasi kesiapsiagaan pemerintah daerah dalam menyiapkan langkah antisipatif terhadap berbagai potensi gangguan keamanan maupun bencana. DPRD juga mendorong optimalisasi pengamanan melalui peningkatan koordinasi lintas sektor, termasuk TNI, Polri, dan instansi terkait.


Selain itu, Nasip meminta agar pelayanan publik tetap berjalan efektif, khususnya layanan kesehatan, transportasi, dan keamanan. Peningkatan kewaspadaan terhadap potensi bencana alam seperti banjir dan longsor juga menjadi perhatian serius, dengan penekanan pada pentingnya mitigasi di lapangan.

“Dengan langkah-langkah ini, DPRD berperan aktif dalam menjamin keselamatan, kenyamanan, dan terpenuhinya kebutuhan masyarakat selama libur Natal dan Tahun Baru 2026,” tegas Nasip


Langkah strategis menyambut Nataru juga didukung pihak Kepolisian/ TNI dan Kajari Samosir. Kesiapan Lintas Sektor ini diharapkan mampu memperkuat kesiapan daerah, sekaligus memberikan rasa aman dan nyaman kepada seluruh masyarakat Samosir, pengunjung maupun perantau pada momentum Nataru.

Editor Rinsan siahaan 




iklan
Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Stars Rally to Beat Predators in Winter Classic at Cotton Bowl

Iklan