Tanjungbalai, 1detik.asia - Ketua Persatuan Wartawan Indonesia Provinsi Sumatera Utara, Farianda Putra Sinik, SE, secara resmi membuka Konferensi ke VII PWI Kota Tanjungbalai yang diselenggarakan di D’Combure Cafe, KM 3 Jalan Jenderal Sudirman, Kelurahan Pahang Kecamatan Datuk Bandar, Minggu (28/12/2025).
Acara dihadiri oleh Sekretaris PWI Sumut SR. Hamonangan Panggabean, Wakil Ketua Bid Organisasi PWI Sumut, Rifki Warisan dan segenap jajaran pengurus serta hadir Wakil Wali Kota Tanjungbalai, M. Fadly Abdina, Kadis Kominfo, Indra Adhi Guna, mewakili Danlanal TBA, Kepala Penerangan Lanal TBA Letda Laut (P) Masron Silalahi, mewakili Kapolres Tanjungbalai, Plt Kasat Binmas Iptu Zainuddin, Pengurus Gamki Kota Tanjungbalai, MD KAHMI Ucok Roufdy, Bawaslu, KPU,Plt Ketua PWI Tanjungbalai, Yan Aswika Marpaung.
Hadir juga Ketua dan Pengurus PWI Kabupaten Labuhan Batu, Kabupaten Serdang Bedagai, Kota Tebing Tinggi dan Kabupaten Asahan, IJTI Tanjung Balai Asahan, Ketua IWO Tanjungbalai, Chairul Rasyid, Ketua Forwaka Kejari TBA, Sudi Rahmat, Ketua Koni Kota Tanjungbalai, Ketua Forkot Tanjungbalai, Tim Hanif serta para undangan lainnya.
Dalam sambutannya, Ketua PWI Sumut Farianda Putra Sinik, memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada Plt Ketua PWI Tanjungbalai dan Panitia Konferensi ke VII yang telah berjibaku dalam melaksanakan gelaran Konferensi yang hanya dalam waktu singkat dapat terwujud.
Ia juga menerangkan, Konferensi dilaksanakan sebagai amanat organisasi. Dalam hal ini PWI Sumut memiliki peran sebagai pengarah yang mengawal terlaksananya PD/PRT Organisasi.
"Sebelumnya kami meminta kepada kandidat untuk menandatangani pakta integritas, agar siap kalah, bukan siap menang. Bagi kami, yang menang jangan dikalahkan dan yang kalah jangan dimenangkan, lurus-lurus aja," ujarnya.
Ketua PWI Sumut juga berpesan agar yang menang mesti didukung dan yang kalah harus dirangkul. Pemimpin adalah sosok yang diberi amanah dan memiliki tanggung jawab yang besar. Jika ingin mendapat keberkahan, maka amanah harus dijaga sebaik-baiknya. Jika tidak dijaga, maka amanah akan menjadi musibah.
"Saya selalu katakan, Ketua PWI adalah Parhobas, orang yang seharusnya melayani bukan dilayani bak raja," ucapnya.
Sementara itu, Wakil Walikota Tanjungbalai M. Fadly Abdina, dalam sambutannya juga mengapresiasi PWI Tanjungbalai yang telah menunjukkan keseriusannya dalam membentuk regenerasi dan estafet kepemimpinan.
Menurutnya, Konferensi ke VII yang dilaksanakan, tentunya bertujuan untuk menciptakan wartawan yang berkualitas, kompeten dan profesional.
Wakil Wali Kota juga berharap agar PWI dapat terus bersinergi dengan Pemerintah Kota Tanjungbalai dalam upaya peningkatan pembangunan daerah.
"Organisasi yang sehat adalah organisasi yang terus melakukan estafet dan regenerasi kepemimpinan. Kami merasa sangat terbantu, karena selama ini para jurnalis terus memberitakan kebaikan daerah dan program Pemerintah Kota," kata Wakil Walikota Tanjungbalai.
Fadly, juga menyebutkan bahwa dalam waktu dekat, Pemko Tanjungbalai akan fokus merawat cagar budaya yang masih tersisa. Pemko Tanjungbalai juga akan berupaya untuk terus melestarikan kearifan lokal yang mencakup peninggalan sejarah, ekonomi dan budaya yang kompetitif.
"Kita harus melestarikan kearifan lokal yang ada sebagai penguatan jati diri dan karakteristik dasar yang menarik. Untuk itu, saya berharap agar PWI juga dapat mendukung hal tersebut.” ujarnya.
.png)

