.png)
Sebanyak 90 persen pedagang yang sebelumnya berjualan di pinggir Jalan Merdeka Pematang Siantar, sudah mulai menempati kios darurat tersebut, di lokasi eks Gedung IV Pasar Horas, tersebut.
Targetnya, seluruh pedagang sudah bisa pindah, sebelum tanggal Natal tersebut.
Sekretaris Daerah (Sekda) Pemerintah Kota (Pemko) Pematang Siantar, Junaedi Sitanggang, menyampaikan Pemko Siantar, juga membuka ruang bantuan lanjutan bagi pedagang yang masih mengalami kendala teknis, selama proses perpindahan.
Ukuran lapak tidak boleh melebihi tinggi, pinggang orang dewasa, tujuannya agar seluruh kios terlihat jelas, dan tidak menutup pedagang lain, ini penting demi persaingan usaha yang sehat, ujar Sekda Junaedi sitanggang, Selasa 23/12/2025.
Selain penataan lapak tersebut, kebersihan menjadi perhatian utama, area bekas lapak,
di Jalan Merdeka, akan segera dibersihkan dengan berkolaborasi bersama Perusahaan Daerah (PD) PHJ, Dinas Lingkungan Hidup,
dan Pemerintah Kecamatan Siantar Barat.
Sementara itu, Direktur Utama PD PHJ, Bolmen Silalahi SP, menyebut antusiasme pedagang cukup tinggi.
Sesuai surat imbauan, seharusnya pada Senin 22/12/2025, seluruh pedagang harus sudah pindah.
Sedangkan pedagang yang belum pindah, terutama pedagang daging babi, sudah bermohon agar diizinkan pindah hari ini, ujarnya.
Sementara itu, keperluan pendukung pasar telah tersedia sekitar 80 persen, sebut saja air bersih, listrik, CCTV, drainase, lampu penerangan jalan, hingga sistem pengamanan dari PD PHJ.
Bolmen Silalahi memastikan, Jalan Merdeka segera dibersihkan, hingga dilakukannya penyemprotan disinfektan hari ini, juga sebelum digunakan kembali.
(Donny)
