.png)
Polres Tanjungbalai melaksanakan apel pagi di halaman depan Mapolres Tanjungbalai, Senin (01/09) pukul 08.00 WIB. Apel dipimpin langsung oleh Kapolres Tanjungbalai AKBP Welman Feri, SIK, MIK dan diikuti personel Polres Tanjungbalai, personil Brimob dan TNI.
Dalam arahannya, Kapolres menekankan pentingnya kesiapsiagaan anggota dalam menghadapi rencana aksi unjuk rasa di DPR Kota Tanjungbalai. "Mungkin rekan-rekan sudah melihat berita di televisi bahkan yang tersebar di media-media sosial bahwa terutama di pusat Jakarta. Menyikapi aksi unjuk rasa tersebut, Saya menggelar apel siaga sebagai bentuk kesiapan kita," tutur Kapolres Tanjungbalai.
Apabila ada aksi unjuk rasa, pengamanan yang perlu kita Siapkan adalah kekuatan personil dalam melakukan pengamanan kemudian sarana dan prasarana yang diperlukan pada saat melakukan pengamanan aksi unras," tambahnya.
Masih dalam arahannya, Kapolres Tanjungbalai mengungkapkan, dalam penanganan didalam suatu unjuk rasa, seorang anggota Polri tidak boleh semena-mena dalam menghadapi aksi massa tersebut karena harus sesuai dengan peraturan yang berlaku agar tidak terjadi bentrok antara pihak kepolisian dengan pihak pengunjuk rasa.
Dalam penanganan unjuk rasa, Kita selalu disorot tentang sifat arogansi kita di dalam menangani para pendemo. Oleh sebab itu arahan dari pimpinan kita, bagaimana pentingnya pemahaman SOP dan tingkat penggunaan kekuatan sesuai Perkap 1 tahun 2009 sehingga mencegah tindakan tidak profesional yang berpotensi viral atau bermasalah.
"Untuk itu, setiap anggota Polri harus dibekali dengan kemampuan teknis dan taktis dalam menangani aksi unjuk rasa secara profesional, sesuai standar operasional prosedur (SOP) dan ketentuan hukum yang berlaku," Tambah AKBP Welman.
( Ibrahim-ulong )
