Kapolsek Pagar Merbau bersama Tim menyambangi dan memberikan bantuan Sembako kepada masyarakat yg terkena musibah bencana alam Angin Puting Beliung.
Pada hari Kamis tgl 29 Mei 2025 Pukul 12.30 wib, Kapolsek Pagar Merbau mendatangi Lokasi yg terkena musibah bencana alam Angin Puting Beliung di rumah Sdr. SLAMAT PRIADI, Lk, 49 Thn, Islam, Buruh Harian Lepas, Alamat Dusun Gotong Royong Desa Pasar Miring.
Pada pukul 13.15 wib Kapolsek Pagar Merbau tiba dirumah Sdr. ROBET PURBA, Lk, 45 Thn, Suku Batak Simalungun, Krispro, Jualan, Alamat Dusun Abri Desa Pasar Miring yang terkena musibah bencana alam Angin Puting Beliung dimana atap/seng rumah pada bagian kamar tidur terlepas, selanjutnya oleh Kapolsek Pagar Merbau memberikan bantuan tali asih dan bantuan Sembako.
Pada Pukul 13.45 wib Kapolsek Pagar Merbau tiba di Rumah Sdr. SUGIYO, Lk, 55 tahun, Islam, Jawa, Wiraswasta, alamat Dusun I Desa Pagar Merbau II yg terkena musibah bencana alam Angin Puting Beliung dimana mengalami kerusakan pada bagian atap/seng bagian ruang tamu dan dapur terlepas serta plapon rumah bagian ruang tamu patah.
Pada Pukul 14.00 wib tiba dirumah Sdr. MUKHTAR RAMBE, Lk, 45 Thn, Islam, alamat Dusun IV Desa Perbarakan yg terkena bencana alam Angin Puting Beliung dimana mengalami kerusakan atap/seng rumah bagian dapur terlepas, selanjutnya memberikan bantuan Sembako kepada korban MUKHTAR RAMBE.
Pada Pukul 14.30 wib tiba dirumah sdr EDI TARIGAN, Lk, 41 tahun, Islam, Alamat Dusun IV Desa Perbarakan yang terkena dampak Angin Puting Beliung dimana mengalami kerusakan pada bagian atap/seng rumah bagian ruang tamu hingga terlepas, selanjutnya memberikan bantuan Sembako kepada pemilik rumah.
Adapun korban yg terkena dampak bencana alam Angin Puting Beliung yg mengalami kerusakan pada bagian atap/seng rumah di Desa Pasar Miring, Desa Pagar Merbau II dan Desa Perbarakan juga mendapat bantuan dengan rata.
Kapolsek terharu atas peristiwa kejadian tersebut.
Terima kasih pak semoga Banyak orang baik seperti Bapak di Negara kita ini yang sangat perduli dengan masyarakatnya.
"Ujar salah satu masyarakat"
Maulana Hutabarat