GUNUNGKIDUL,DIY,1detik.info
-- Dinas Pariwisata (Dispar) Kabupaten Gunungkidul membekali petugas TPR dengan mengikuti pelatihan kepariwisataan pemungutan retribusi 2024 dengan tema 'Pelayanan prima untuk efektifitas kerja' berlangsung selama tiga hari.Untuk pelaksanaan dua hari nanti pelatihan di kelas dan satu hari praktik lapangan.Pelatihan dibuka di Hotel Santika, Playen pada Selasa (11/6/2024).
Oneng Windu Wardana, sebagai Kepala Dinas Pariwisata Gunungkidul menerangkan bahwa para Petugas Tempat Pemungutan Retribusi (TPR) wisata memiliki peran penting dalam mendongkrak peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD).Hari ini petugas TPR mendapatkan pelatihan dari para pemateri yang kompeten di bidang masing-masing, katanya.
Agenda berikutnya, petugas TPR berjumlah sebanyak 40 orang melakukan praktik lapangan di wilayah Pacitan, Jawa Timur.
Dengan pelatihan ini semoga nanti para petugas TPR tidak hanya puas pada pencapaian PAD, namun indikator-indikator mengenai pelayanan dapat tercapai secara maksimal.
"Misalnya, keluhan langsung dari wisatawan di lokasi maupun di media sosial menjadi berkurang," jelasnya.
Sedikitnya ada empat poin penting perlu diketahui dalam pengembangan wisata yakni, adaptasi, inovasi, edukasi dan kolaborasi.
"Upaya kita adalah mengoptimalkan sumber daya yang ada agar optimal, kapasitasnya perlu ditingkatkan," tegasnya.
Dia juga selalu mengingatkan petugas TPR pada saat melayani wisatawan mengacu pada SOP (standar operasional prosedur). Dengan begitu wisatawan ketika dilayani merasa nyaman dan berkesan.
"Kemudian para petugas TPR nantinya setelah selesai pelatihan harus bisa mempraktekan dilapangan serta harus selalu menjaga transparansi, itu paling penting," tutupnya.
Reporter (Ragil)
.jpg)
