Palembang, 1detik.online-
Focus Grup Discussion (FGD) Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) dari beberapa Pengelola di Provinsi Sumatera Selatan, bersama Narasumber Kementerian dalam Negeri yang dilaksanakan The ALTS Hotel, Rabu (31/5/2023).
BLUD beroperasi sebagai perangkat kerja Pemerintah Daerah dengan tujuan untuk memberikan Pelayanan umum secara lebih efektif dan efisien sejalan dengan praktek bisnis yang sehat, yang pengelolaannya dilakukan berdasarkan kewenangan yang didelegasikan oleh Kepala Daerah.
Dihari ke 2 kegiatan Diskusi bersama BLUD dihadiri oleh Sekretaris Daerah Provinsi Sumatera Selatan, Ir. SA. Supriono, yang sekaligus memberikan Bimbingan mengenai Strategis - Strategis Pengelolaan BLUD kedepan agar dapat maksimal dalam memberikan pelayanan umum kepada masyarakat.
Menurut Ir. Supriono kegiatan ini dilakukan agar dapat memberikan banyak pengetahuan tentang Pengelolaan BLUD ini, mengenai tata kelola keuangan.
Kegiatan ini, agar dapat memberikan Pemahaman lebih banyak, kepada kawan kawan Mengelolah BLUD di Sumatera Selatan, BLUD ini akan menghemat anggaran operasional akan tetapi ia tetapi layanan Primanya Dapat.
Tambahnya, selain Rumah Sakit, Balai Diklat yang ada di Bukit, termasuk Laboratorium, Supriono (Sekda) berharap PD. Pasar juga Bisa BLUD karena Asetnya ada, Harapnya
Ditempat yang sama, Kepala Biro Perekonomian Pemprov Sumsel Hengky Putrawan menyampaikan, kegiatan yang diadakan selama 2 hari yang Narasumbernya dari Kemendagri sama UI, yang akan memberikan materi serta pemahaman mengenai tata kelola yang benar.
BLUD ini tidak mempunyai modal dasar akan tetapi Aset yang sudah ada yang dapat menghasilkan Efiden, keuntungan bisa didapatkan dan menghemat anggaran APBD, mengenai angkanya sendiri belum bisa ditentukan, karena Layanan BLUD ini terbilang masih baru, Pewarta(Suria Sumantri)
.jpg)
