.png)
Keterangan : Kantor Pengadilan Agama Binjai
Binjai, 1 detik asia
Angka perceraian di Kota Binjai, Sumatera Utara, menunjukkan tren peningkatan sepanjang 2025. Data Pengadilan Agama (PA) Binjai mencatat lonjakan terutama pada perkara cerai gugat, yakni gugatan perceraian yang diajukan oleh pihak istri.
Humas PA Binjai, Renata Hasibuan, mengungkapkan bahwa hingga 23 Desember 2025 tercatat 684 perkara cerai gugat. Jumlah tersebut meningkat dibandingkan tahun 2024 yang berada di angka 605 perkara.
“Mayoritas cerai gugat dipicu persoalan nafkah, yang dalam banyak kasus berkaitan dengan kebiasaan suami terjerat judi online dan penyalahgunaan narkoba,” kata Renata saat ditemui wartawan, Rabu, 24 Desember 2025.
Sementara itu, perkara cerai talak atau gugatan yang diajukan suami justru mengalami penurunan. Pada 2025, PA Binjai menangani 141 perkara cerai talak, turun dibandingkan tahun sebelumnya yang mencapai 154 perkara.
Renata menjelaskan, secara keseluruhan hampir seribu perkara masuk dan ditangani PA Binjai sepanjang tahun ini. Perceraian memang mendominasi, namun bukan satu-satunya jenis perkara yang disidangkan.
“Pengadilan Agama Binjai menangani sekitar 10 bidang perkara, mulai dari perkawinan, harta bersama, waris, hibah, hingga ekonomi syariah,” ujarnya.
Dari sisi usia, pihak yang mengajukan cerai gugat berasal dari rentang 20 hingga 60 tahun. Namun, kelompok usia 30 sampai 40 tahun tercatat paling banyak mengajukan gugatan.
Dalam setiap perkara perceraian, PA Binjai tetap mengupayakan mediasi sebagai langkah awal. Namun, efektivitasnya masih terbatas.
“Mediasi hanya bisa dilakukan jika kedua pihak hadir. Ada beberapa yang berhasil damai atau mencabut gugatan, tapi persentasenya masih rendah,” kata Renata.
Menurutnya, jumlah perkara yang ditangani PA Binjai tergolong tinggi jika melihat kondisi wilayah. Kota Binjai hanya memiliki lima kecamatan, sementara PA Binjai berstatus sebagai pengadilan kelas II.
“Data ini masih sementara karena hingga akhir Desember masih ada persidangan yang berjalan,” pungkasnya.(Mul)
