Tanggamus- satu detik Asia, Adanya dugaan Mark-up anggaran dana BOS, yang diduga kuat telah dilakukan oleh oknum kepala sekolah (kepsek) SDN 1 Sukamulya kecamatan Pugung kabupaten Tanggamus Selasa 18/02/2025).
Kepsek SDN 1 Sukamulya kecamatan Pugung bapak Suwaldi, selaku penanggung jawab anggaran dana BOS.Yang mana dana BOS merupakan program yang dicanangkan oleh pemerintah,guna membantu sekolah yang ada di seluruh Indonesia.
Bantuan tersebut diberikan dalam bentuk dana.Berdasarkan jumlah siswa yang ada di sekolah, pengunaan dana BOS diantaranya untuk memenuhi kegiatan sekolah seperti ketersediaan alat belajar mengajar, pembayaran guru kehormatan,sarana dan infrastruktur, mengembangkan perpustakaan, dan pembiayaan lainnya.
Hal ini menjadi perhatian Masyarakat setempat yang menduga mereka banyak anggaran dana bos selisih jauh yang direalisasikan.
Oknum Kepsek SDN 1 Sukamulya kecamatan Pugung kabupaten Tanggamus bapak Suwaldi yang menjadi perhatian masyarakat atau warga yang, menginformasikan kepada para awak media karena dugaan Mark Up anggaran dana bos gaji honor dan anggaran lainnya .
Dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) di SDN 1 Suka Mulya Tahun 2021 sampai 2024,yang di duga kuat di Mark Up oleh oknum Kepsek SDN 1 Suka Mulya yaitu:
Tahun 2021
Tahap 1
pemeliharaan sarana dan prasarana Sekolah
Rp 1.325.000
pembayaran kehormatan
Rp 2.400.000
Tahap 2 dan tahap 3
Pihak sekolah belum melaporkan Dana bos
Tahun 2022
Tahap 1
pembayaran kehormatan
Rp 12.000.000
Tahap 2
pembayaran kehormatan
Rp 20.000.000
Tahap 3
pembayaran kehormatan
Rp 16.000.000
sedangkan Tahun 2023
Tahap 1
pemeliharaan sarana dan prasarana Sekolah
Rp 1.232.600
pembayaran kehormatan
Rp 24.000.000
Tahap 2
pemeliharaan sarana dan prasarana Sekolah
Rp 1.121.000
pembayaran kehormatan
Rp 24.000.000
Tahun 2024
Tahap 1
pembayaran kehormatan
Rp 22.800.000
Tahap 3
pembayaran kehormatan
Rp 19.800.000
Berdasarkan data yang himpun dari berbagai sumber menyebutkan jumlah anggaran dan realisasi dana (BOS) 2021 sampai 2024 yang direalisasikan untuk pembayaran gaji honor ditahun 2021 dari 2024 hanya ada 3 guru honor yang mengajar dan satu penjaga sekolah sedangkan anggaran cukup fantastis.
Menurut masyarakat setempat Gaji guru kehormatan Kita tau berapa Sama pihak sekolah tidak pernah merehab Apapun Laporkan Saja bang ke APH kami mendu kung"ucapnya
Saat awak media bapak mengkonfirmasi Suwaldi selaku kepala sekolah SDN 1 Sukamulya kecamatan Pugung kabupaten Tanggamus melalui sambungan telpon WhatsApp untuk mepertanyakan berapa guru kehormatan yang mengajar di SD N 1 Sukamulya kecamatan Pugung "beliau menjawab ada 3 guru kehormatan dan satu penjaga sekolah.Ditanyakan berapa gaji perbulan untuk satu guru kehormatan, dia menjawab "nanya yang lain aja lah....jangan perlu yang itu,karena itu urusan sekolah, kan sudah, kan sudah, kan sampai-sama aparator.
Untuk anggaran sarana dan prasarana selama beliau menjabat,yaitu ngecat ganti kaca yang pecah, itu juga saya sering banyak uang kantong"tutupnya.
Informasi yang diperoleh media awak berbanding terbalik dengan kondisi sekolah.
Tentu saja kami para awak media atas ada nya laporan Dari masyarakat Sukamulya kecamatan Pugung akan melaporkan Kepala sekolah SD Negeri 1 SukaMulya kecamatan Pugung Kabupaten Tanggamus berdasarkan bukti-bukti segera akan kami buatkan surat laporan yang akan kami serahkan ke ormas untuk melaporkan atas dugaan markup tersebut ke Tipikor (Tindak pidana korupsi )Kabupaten Tanggamus agar diproses sesuai hukum yang berlaku.
( ikbal )